Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Calon Anggota Pembiayaan Pada Baitul Maal Wa Tamwil Bina Usaha Mandiri Indonesia

  • Uji Alviani Sistem Informasi; Universitas Bina Insani
  • Rita Wahyuni Arifin Universitas Bina Insani

Abstract

KSPPS BMT Bina Usaha Mandiri Indonesia (BUMI) adalah lembaga keuangan berbentuk koperasi. Permasalahan yang selama ini dialami KSPPS BMT Bina Usaha Mandiri Indonesia (BUMI) itu sendiri adalah dalam pemberian atau penentuan apakah calon anggota pembiayaan itu layak disetujui atau tidak. Semakin banyaknya jumlah permohonan pembiayaan membuat pihak KSPPS BMT Bina Usaha Mandiri Indonesia (BUMI) kesulitan dalam pengambilan keputusan dan program yang belum terkomputerisasi dapat menyebabkan kesalahan dalam pemilihan calon anggota yang layak untuk di berikan pembiayaan. Apabila jika terjadi kesalahan, maka akan terjadi kredit macet atau pembiayaan bermasalah yang menyebabkan Non Perfoming Financing (NPF) akan tinggi yang mengakibatkan koperasi mengalami kerugian. Non Perfoming Fiancing (NPF) merupakan salah satu penilaian kinerja sebuah bank syariah khususnya dalam penilaian pembiayaan bermasalah.Maka perlu di rancang sebuah Sistem Pengambilan Keputusan (SPK) dengan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Hasil penelitian diharapkan dapat membantu pihak kopeasi dalam pengambilan keputusan.
 
Kata kunci: sistem pendukung keputusan, simple additive weighting, pembiayaan, koperasi, non performing financing
 
Abstract: KSPPS BMT BINA USAHA MANDIRI INDONESIA (BUMI) is a financial institution in the form of a cooperative. The problem that has been experienced by KSPPS BMT Bina Usaha Mandiri Indonesia (BUMI) itself is to provide or propose whether the prospective financing member is approved or not. The increasing number of requests for financing from the KSPPS BMT Bina Usaha Mandiri Indonesia (BUMI) difficulties in decision making and programs that are not yet computerized can cause errors in selecting candidates for members who are eligible for financing. If an error occurs, there will be bad or problem loans which cause Non-Performing Financing (NPF) to cause the cooperative to suffer losses. Non-Performing Financing (NPF) is one of the assessments of an Islamic bank, especially in problems. So it is necessary to design a Decision Making System (DSS) using the Simple Additive Weighting (SAW) method. The results of the study are expected to assist the cooperative in making decisions.
 
Keywords: decision support system, simple additive weighting, financing, cooperatives, non-performing financing

Author Biography

Rita Wahyuni Arifin, Universitas Bina Insani
Manajemen Informatika

References

[1] J. Hutahaean, Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: Deepublish, 2014.
[2] M. Muslihudin and Oktafianto, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Menggunakan Model Terstruktur dan UML. Yogyakarta: CV Andi Offset, 2016.
[3] T. Sutabri, Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta: C.V Andi Offset, 2012.
[4] A. S. Idrus, Model Pengelolaan Koperasi Berbasis Kinerja Sebuah Uji Transformasi Model Konseptual. Malang: Media Nusa Creative, 2018.
[5] N. S. Imaniyati, Apek-Aspek Hukum BMT. PT Citra Aditya Bakti, 2010.
[6] M. M. Saw, “Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Asisten Dosen Menggunakan Metode SAW,” vol. 7, no. 1, 2020.
[7] K. Batubara, Buku Panduan Simpan Pinjam & Pembiayaan Model BMI Syariah. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2020.
[8] M. Prabowo, Metodologi Pengembangan Sistem Informasi. Salatiga, LPPM IAIN, 2020.
[9] F. Amelia and R. W. Arifin, “Metode S imple Additive Weighting Dalam Penentuan Jurusan Peminatan di SMA Darussalam Indramayu,” J. Mhs. Bina Insa., vol. 4, no. 2, pp. 155–164, 2020.
[10] F. Sari, Metode dalam Pengambilan Keputusan. Sleman: Deepublish, 2018.
Published
2022-08-09
How to Cite
ALVIANI, Uji; ARIFIN, Rita Wahyuni. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Calon Anggota Pembiayaan Pada Baitul Maal Wa Tamwil Bina Usaha Mandiri Indonesia. INFORMATION SYSTEM FOR EDUCATORS AND PROFESSIONALS : Journal of Information System, [S.l.], v. 6, n. 2, p. 137-146, aug. 2022. ISSN 2548-3587. Available at: <https://101.255.92.196/index.php/ISBI/article/view/1838>. Date accessed: 16 jan. 2025. doi: https://doi.org/10.51211/isbi.v6i2.1838.